ANALISA
IS-LM
Dalam
analisa IS-LM dua macam pasar kita perhatikan, yaitu :
- Pasar komoditi dan
- Pasar uang.
Dalam hal
ini akan diperbincangkan mengenai pasar komoditi, terutama mengenai unsurunsur
kegiatan ekonomi yang membentuk pasar komoditi dan
Mengenai
bagaimana menurunkan kurva IS.
PASAR
KOMODITI (IS)
Istilah-istilah
yang dalam literatur banyak dipakai untuk menggantikan istilah pasar
komoditi ialah pasarbarang atau commodity market, sektor nyata atau
real sector, sektor pengeluaran atau expenditure sector.
Dalam
struktur perekonomian yang beda:
Tertutup
sederhana, Tertutup dg kebijakan fiskal, terbuka tanpa dan dengan kebijakan
fiskal
Variabel-variabel
Ekonomi Agregatif dalam Pasar Komoditi
Beberapa
macam struktur perekonomian, yaitu :
- Perekonomian tertutup sederhana, Variabel yang diperhatikan ( Y,C,S,I).
- Perekonomian tertutup dengan kebijaksanaan fiskal, variabel yang harus diperhatikan (1 + G,Tx, Tr)
- Perekonomian terbuka tanpa kebijaksanaan fiskal Variabel yg harus diperhatikan ( 1 + X, M) dan
- Perekonomian terbuka dengan kebijaksanaan fiskal. Variabel yang harus diperhatikan (Y,C,S,I,Tx,G,Tr,X,M)
Menurunkan
Kurve
C=Co + by
dimana 0<b= dc/dy <1
I= Io + ir
dimana i (MPI)=dI/dr < 0
Maka:
Y = C + I
Y = (Co +
by) + (Io + ir)
Y = Co + by
+ Io + ir
Y – by = Co
+ Io + ir -> Y =>
Y = Co + Io
+ ir/1-b
Contoh
menurunkan Kurve IS
C = 40 +
0,6y, I = 80 – 4r
Y = 40 +
0,6y + 80 – 4r
Y – 0,6y =
40 + 80 – 4r
0,4y = 120 – 4r
Y = 300 –
10r => lihat diagram;
Ceck: S=I
Y- c = I
Y = C + I
PASAR UANG
& (LM)/LIKUIDITY OF MONEY
Pasar uang
(money market) sekalipun hanya grs besarnya, dengan maksud untuk memberikan
gambaran yg diperlukan untuk dapat menurunkan kurve LM.
Menurut
JM.Keynes; tiga motif orang memegang uang:
- Transaction motive
- Precautionary motive
- Speculative motive
Penjelasan
analogi diagram Lt + Lj = L1
L1 = Lt +
Lj = 0,25y + 0,15y = 0.4y
L1 = k1Y
=> k1 = dL/dy
L1
merupakan penjumlahan dari sudut permintaan uang untuk transaksi dan
berjaga-jaga, merupakan permintaan uang yang mengandung likuiditas yang sangat
tinggi.
L1 = AJ +
At (diagram atas).
Permintaan
Uang Untuk Spekulasi;
Yang
dimaksud spekulasi : adalah spekulasi dalam surat-surat berharga khususnya
obligasi.
Membeli
pada saat murah=> menjual pada saat harga naik.
Meningkatnya
DfM (demand for money) pada saat harga obligasi turun.(Tingkat bunga
naik/sebaliknya). Kecenderungan kedua kondisi bersifat smooth (tdk rigid).
SfM
(supplay for Money)
Asumsi yang
digunakan dalam analisis IS-LM:
- JUB (uang cartal maupun uang giral yg beredar di masyarakat)
- Untuk mempengaruhi JUB melalui 4 cara:
1. Rediscount policy
2. Open Market Operation (OMO)
3. Manipulasi Legal reserve ratio/LRR
4. Selectif credit control (SCC)
Kebijakan
Kuantitativ (1,2 dan 3)
Kebijakan
Kualitatif (4). Kebijakan Moneter!
SfM
(supplay for Money)
c.
Perekonomian dengan sistem penga wasan
devisa (masyarakat tdk punya kekuasaan memegang devisa)
d. Melalui pengendalian
neraca perdag angan/pembayaran LN (penawaran nain dengan NPI Devisit)
e. Yang
dapat dipengaruhi hanya jumlah uang nominal, bukan uang riil,namun asumsi dalam
analisis IS-LM tidak ada perubahan harga (JUB nominal identik dengan JUB riil
yg beredar).
Data
Ekonomi Suatu Negara sebagai berikut:
Jumlah Uang
beredar M = 200 Trp
Permintaan
untuk transaksi Lt = 0,25Y T
Permintaan
uang untuk berjaga-jaga Lj = 0,15Y Trp.
Permintaan
uang untuk spekulatif
L2= 160 –
4r.
Kurve L1 =
Lt + Lj = 0,25Y+ 0,15Y= 0,4Y Dengan menggunakan persamaan:
L1(Y) +
L2(r) = M, 0,4Y +160 – 4r= 200
0,4Y = 40 +
4r => Y = 100 + 10r
Menurunkan
Kurve LM:
Definisi
(LM); Kurve yg menggambarkan fungsi hubungan antara berbagai tingkat pendapatan
nasional, pada berbagai kemungkinan tingkat buna yang memnuhi syarat
keseimbangan di pasar uang.
Yang
dimaksud Keseimbangan di pasar uang:
DfM = SfM,
yang dirinci atas berbagai jenis kebutuhan akan uang. L = L1 + L2
L1 = Lt +
Lj dimana L1 = L1(Y) sedangkan
L2 =
L2(r/i), => L = L1(Y) + L2(r) => L = L(Y,r)
L = M =>
L1(Y) + L2(r) = M => L(Y,r) = M
ANALISA
IS-LM
Dalam
analisa IS-LM dua macam pasar kita perhatikan, yaitu :
- Pasar komoditi dan
- Pasar uang.
Dalam hal
ini akan diperbincangkan mengenai pasar komoditi, terutama mengenai unsurunsur
kegiatan ekonomi yang membentuk pasar komoditi dan
Mengenai
bagaimana menurunkan kurva IS.
PASAR
KOMODITI (IS)
Istilah-istilah
yang dalam literatur banyak dipakai untuk menggantikan istilah pasar
komoditi ialah pasarbarang atau commodity market, sektor nyata atau
real sector, sektor pengeluaran atau expenditure sector.
Dalam
struktur perekonomian yang beda:
Tertutup
sederhana, Tertutup dg kebijakan fiskal, terbuka tanpa dan dengan kebijakan
fiskal
Variabel-variabel
Ekonomi Agregatif dalam Pasar Komoditi
Beberapa
macam struktur perekonomian, yaitu :
- Perekonomian tertutup sederhana, Variabel yang diperhatikan ( Y,C,S,I).
- Perekonomian tertutup dengan kebijaksanaan fiskal, variabel yang harus diperhatikan (1 + G,Tx, Tr)
- Perekonomian terbuka tanpa kebijaksanaan fiskal Variabel yg harus diperhatikan ( 1 + X, M) dan
- Perekonomian terbuka dengan kebijaksanaan fiskal. Variabel yang harus diperhatikan (Y,C,S,I,Tx,G,Tr,X,M)
Menurunkan
Kurve
C=Co + by
dimana 0<b= dc/dy <1
I= Io + ir
dimana i (MPI)=dI/dr < 0
Maka:
Y = C + I
Y = (Co +
by) + (Io + ir)
Y = Co + by
+ Io + ir
Y – by = Co
+ Io + ir -> Y =>
Y = Co + Io
+ ir/1-b
Contoh
menurunkan Kurve IS
C = 40 +
0,6y, I = 80 – 4r
Y = 40 +
0,6y + 80 – 4r
Y – 0,6y =
40 + 80 – 4r
0,4y = 120 – 4r
Y = 300 –
10r => lihat diagram;
Ceck: S=I
Y- c = I
Y = C + I
PASAR UANG
& (LM)/LIKUIDITY OF MONEY
Pasar uang
(money market) sekalipun hanya grs besarnya, dengan maksud untuk memberikan
gambaran yg diperlukan untuk dapat menurunkan kurve LM.
Menurut
JM.Keynes; tiga motif orang memegang uang:
- Transaction motive
- Precautionary motive
- Speculative motive
Penjelasan
analogi diagram Lt + Lj = L1
L1 = Lt +
Lj = 0,25y + 0,15y = 0.4y
L1 = k1Y
=> k1 = dL/dy
L1
merupakan penjumlahan dari sudut permintaan uang untuk transaksi dan
berjaga-jaga, merupakan permintaan uang yang mengandung likuiditas yang sangat
tinggi.
L1 = AJ +
At (diagram atas).
Permintaan
Uang Untuk Spekulasi;
Yang
dimaksud spekulasi : adalah spekulasi dalam surat-surat berharga khususnya
obligasi.
Membeli
pada saat murah=> menjual pada saat harga naik.
Meningkatnya
DfM (demand for money) pada saat harga obligasi turun.(Tingkat bunga
naik/sebaliknya). Kecenderungan kedua kondisi bersifat smooth (tdk rigid).
SfM
(supplay for Money)
Asumsi yang
digunakan dalam analisis IS-LM:
- JUB (uang cartal maupun uang giral yg beredar di masyarakat)
- Untuk mempengaruhi JUB melalui 4 cara:
1. Rediscount policy
2. Open Market Operation (OMO)
3. Manipulasi Legal reserve ratio/LRR
4. Selectif credit control (SCC)
Kebijakan
Kuantitativ (1,2 dan 3)
Kebijakan
Kualitatif (4). Kebijakan Moneter!
SfM
(supplay for Money)
c.
Perekonomian dengan sistem penga wasan
devisa (masyarakat tdk punya kekuasaan memegang devisa)
d. Melalui pengendalian
neraca perdag angan/pembayaran LN (penawaran nain dengan NPI Devisit)
e. Yang
dapat dipengaruhi hanya jumlah uang nominal, bukan uang riil,namun asumsi dalam
analisis IS-LM tidak ada perubahan harga (JUB nominal identik dengan JUB riil
yg beredar).
Data
Ekonomi Suatu Negara sebagai berikut:
Jumlah Uang
beredar M = 200 Trp
Permintaan
untuk transaksi Lt = 0,25Y T
Permintaan
uang untuk berjaga-jaga Lj = 0,15Y Trp.
Permintaan
uang untuk spekulatif
L2= 160 –
4r.
Kurve L1 =
Lt + Lj = 0,25Y+ 0,15Y= 0,4Y Dengan menggunakan persamaan:
L1(Y) +
L2(r) = M, 0,4Y +160 – 4r= 200
0,4Y = 40 +
4r => Y = 100 + 10r
Menurunkan
Kurve LM:
Definisi
(LM); Kurve yg menggambarkan fungsi hubungan antara berbagai tingkat pendapatan
nasional, pada berbagai kemungkinan tingkat buna yang memnuhi syarat
keseimbangan di pasar uang.
Yang
dimaksud Keseimbangan di pasar uang:
DfM = SfM,
yang dirinci atas berbagai jenis kebutuhan akan uang. L = L1 + L2
L1 = Lt +
Lj dimana L1 = L1(Y) sedangkan
L2 =
L2(r/i), => L = L1(Y) + L2(r) => L = L(Y,r)
L = M =>
L1(Y) + L2(r) = M => L(Y,r) = M
Tidak ada komentar:
Posting Komentar